calendar


Kamis, 17 Januari 2013

Jawaban Tugas Broadband

1.     Spesifikasi dari WIFI-WLAN: Frekwensi, Jenis Modulasi, Kecepatan Transmisi, untuk standard:

a.       IEEE 802.11.a
            Standard IEEE 802.11.a bekerja pada frekuensi 5 GHz dan troughput sekitar 20 Mbit/s dengan kecepatan transmisi 54 Mbit/s. Standar IEEE 802.11.a ini menggunakan teknik modulasi OFDM atau Orthogonal Frequency-Division Multiplexing Signal, yaitu teknik penggabungan beberapa sinyal frekuensi pembawa. Sinyal dengan standard ini lebih mudah teredam oleh dinding dan objek solid lainnya dibandingkan dengan standard lainnya, dan juga rentan terhadap interferensi, namun sangat relevan apabila digunakan pada jaringan dengan trafik padat.
b.      IEEE 802.11.b
             Standard IEEE 802.11.b bekerja pada frekuensi 2.4 GHz dan mempunyai kecepatan transmisi 11 Mbit/s dan menggunakan teknik modulasi DSSS (Direct-Sequence Spread Spectrum). Signal ini rentan mengalami interferensi dari signal yang mempunyai frekuensi kerja yang sama, misalnya perangkat Bluetooth, telepon tanpa kabel dan perangkat radio amatur.
c.       IEEE 802.11.g
            Standard 802.11.g bekerja pada frekuensi yang sama dengan standard 802.11.b yaitu 2.4 GHz, tetapi menggunakan kecepatan transmisi yang sama dengan standard 802.11.a yaitu 54 Mbit/s, sehingga mempunyai throughput sekitar 22 Mbit/s. Seperti pada standard IEEE 802.11.a, IEEE 802.11.g menggunakan teknik modulasi OFDM.
d.      IEEE 802.11.n
            Standard 802.11.n bekerja pada kedua frekuensi seperti yang terdapat standard sebelumnya, yaitu 2.4 GHz dan 5 GHz, dan mempunyai kecepatan transmisi dari 54 Mbit/s hingga 600 Mbit/s. Lebih sering berada pada kecepatan 284 Mbit/s Yang membedakan standard ini dengan standard sebelumnya adalah penambahan Multiple-input Multiple-Output (MIMO) yaitu teknologi yang menggunakan lebih dari satu antenna untuk bertukar informasi lebih efisien daripada jika hanya menggunakan satu antenna.
2.      Modulasi pada Broadband Wireless;
       a.       DS –SS (direct sequences Spread Spectrum)
         Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS) adalah teknik yang memodulasi sinyal informasi secara langsung dengan kode-kode tertentu (deretan kode Pseudonoise/PN dengan satuan chip). DSSS adalah suatu metode untuk mengirimkan data dimana sistem pengirim dan penerima keduanya berada pada set frekuensi yang lebarnya adalah 22 MHz. Transmisi DSSS lebih kebal terhadap interferensi karena saat mengirim dan merangkai ulang dengan benar hanya ada 1 dari 10 sinyal redundan yang dibutuhkan. DSSS memiliki keunggulan pada kapasitas tetapi sangat sensitif terhadap lingkungan apakah itu noise, pantulan dan lain-lain
      b.      FH – SS ( Freqwency Hoping – Spread Spectrum)
                Frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS) adalah teknik yang memodulasi sinyal informasi dengan frekuensi yang loncat-loncat (tidak konstan). Frekuensi yang berubah-ubah ini dipilih oleh kode-kode tertentu. Sinyal carrier atau sinyal pembawa mengubah-ubah frekuensi, atau melompat menurut urutan. Hal ini disebut sifat pseudorandom.
      c.       OFDM (Orthogonal Freqwency Division Multiplexer)
           OFDM adalah teknik transmisi yang menggabungkan banyak frekuensi (multicarrier). Pemakaian frekuensi yang saling orthogonal pada OFDM memungkinkan overlap antar frekuensi tanpa menimbulkan interferensi satu sama lain, dan efisien menghadapi multi-path delay spread. Hal ini dikarenakan, OFDM membagi aliran data high-rate mejadi aliran rate yang lebih rendah, yang kemudian dikirimkan secara bersama pada beberapa sub-carrier
3.      Layer 2 pada Broadband Wireless yaitu data link yang berisi frame MAC (Media Access Control). Apa saja isinya?
MAC address merupakan alamat yang unik yang memiliki panjang 48-bit (6byte). 24 bit pertama dari MAC address merepresentasikan siapa pembuat kartu tersebut, dan 24 bit sisanya merepresentasikan nomor kartu tersebut. Setiap kelompok 24 bit tersebut dapat direpresentasikan dengan menggunakan enam digit bilangan heksadesimal, sehingga menjadikan total 12 digit bilangan heksadesimal yang merepresentasikan keseluruhan MAC address.
4.      Kelebihan modulasi dengan;
      a. Metode Spread spectrum
          Kapasitas tinggi
          Lebih kebal terhadap interferensi dibanding dengan teknik modulasi lainnya
          Kebal terhadap jamming (corrupted)
      b. OFDM
          Lebih efisien menghadapi multi-path delay
          Memungkinkan overlap antar frekuensi tanpa menimbulkan interferensi
          Kebal terhadap fading dan interferensi narrowband

Tidak ada komentar:

Posting Komentar